Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat yang Partisipatif

Authors

  • Fauzi Universitas Malikussaleh Lhokseumawe

Keywords:

Pembangunan masyarakat, trasformasi, empowerment

Abstract

Pembangunan masyarakat sebagai bentuk transformasi ekonomi yaitu berupa merubah keadaan masyarakat dari miskin menjadi tidak miskin, sehingga mengakibatkan trasformasi sosial sebagai aspek yang sangat penting dalam pembangunan masyarakat menjadi terabaikan. pembangunan sebagai usaha untuk membuat masyarakat bisa mandiri, sehingga mereka dapat mengatasi/ memecahkan masalahnya sendiri. Selain pembangunan bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, juga pembangunan disyaratkan keikutsertaan masyarakat (partisipasi), kreatifitas dan inisiatif dari masyarakatnya. Pemberdayaan masyarakat (empowerment), yaitu sebagai upaya untuk mengaktualisasikan potensi yang sudah dimiliki sendiri oleh masyarakat. pendekatan pemberdayaan masyarakat bertitik berat pada pentingnya masyarakat lokal yang mandiri sebagai suatu sistem yang mengorganisir diri mereka sendiri sehingga diharapkan dapat memberi peranan kepada individu bukan sekedar objek, tetapi justru sebagai subjek pelaku pembangunan.

References

Kartasasmita, Ginanjar. 2001, Administrasi Pembangunan: Pemikiran dan Pembangunan Praktiknya di Indonesia, Jakarta: pustaka LP3ES In- donesia.

Mubyarto, 1997, Ekonomi Rakyat Program IDT & Demokrasi Ekonomi In- donesia, Jakarta, Aditya Media.

Mueljarto,1987, Politik Pembangunan, Sebuah Analisis, Konsep Arah dan Strategi, Tiara wacana.Yogyakarta.

Sunyoto Usman, 2008, Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Suparjan dan Hempri Suyatno, 2003, Pengembangan masyarakat (dari pembangunan sampai Pemberdayaan), PT. Aditya Media, Yogya- karta.

Kementerian Pekerjaan Umum, 2012, Pedoman pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan, direktorat Jenderal Cipta Karya

Published

2013-06-30

How to Cite

Fauzi. (2013). Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat yang Partisipatif. Jurnal Al-Fikrah, 2(1), 96-110. Retrieved from https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jiaf/article/view/311