Pembinaan Fikih Masa Tabiin
Keywords:
Pembinaan, Fiqh, Masa TabiinAbstract
Periode Tabiin mulai dari pemerintahan Mu’awiyah sampai awal abad kedua Hijrah. Masa ini umat Islam bersatu (kecuali Khawarij dan Syi’ah) untuk mengakui Khalifah Mu’awiyah, setelah Hasan dengan ikhlas turun dari tahta kekhalifahan, yang dengan demikian tegaklah Daulah Amawiyah, Bani Umayah. Pada periode ini ummat Islam terpecah menjadi tiga golongan, yaitu penentang Ali dan Mu’awiyah (Khawarij), pengikut setia Ali (Syi’ah) dan Jumhur. Dengan pecahnya ummat Islam menjadi tiga golongan tersebut membawa pengaruh dalam pembinaan hukum Islam, hal ini karena ketiga golongan tersebut masing-masing mempunyai hukum tersendiri. Faktor-faktor yang mempengaruhi pembinaan hukum Islam pada periode ini diantaranya adalah penggunaan rasio sebagai penetapan hukum, meluasnya ruang ikhitlaf dan periwayatan hadits Rasulullah. Sehingga muncul dua mazhab besar yang disebut dengan mazhab ahli ra’yi dan ahlu hadits.
References
Ahmad Hasan, The Early Development of Islamic Jurisprudence (Pintu Ijtihad sebelum tertutup), terj. Agah Garnadi, (Bandung : Pustaka, 1984).
Amir Syarifuddin, Ushul Fiqh, Jilid II, (Jakarta : Logos, 2001), h. 245 Bernard Weiss, The Spirit of Islamic Law, (London : The Universitas og
Georgia Press, 1998).
Dedi Supriyadi, Sejarah Hukum Islam, (Bandung : Pustaka Setia, 2007). Hudhari Bik, Tarikh Tasyrik al Islam, (Surabaya : Al Hidayah, tt).
Ibn al-Qoyyim al Jauziyyah, I’lam al Muwaqqi’in, Jilid I, (Beirut : Dar al Fikr, tt).
Musahadi HAM, Evolusi Konsep Sunnah, ( Semarang: Aneka Ilmu, 2000).
Mun’in A. Sirri, Sejarah Fiqih Islam, (Surabaya : Risalah Gusti, 1995). Noel.J.Coulson, The Historis of Islamic Law (Hukum Islam dalam Perpektif
Sejarah), terj, Hamid Ahmad, (Jakarta : P3M, 1987).
Rasyad Hasan Khalil, Tarikh Tasyri’;Sejarah Legalisasi Hukum Islam, 2009
(Jakarta: Sinar Grafika Ofset).
Published
How to Cite
Issue
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.