Khadem: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm <p>Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat</p> en-US amiruddin@iaialaziziyah.ac.id (Amiruddin, S.Pd.I., MA) karimuddin@iaialaziziyah.ac.id (Dr. Karimuddin, MA) Sun, 12 May 2024 16:52:49 +0700 OJS 3.2.0.4 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Asuhan Keperawatan Pasien dengan Kasus Pre dan Post Operasi Fraktur Tertutup Fibula Sinistra di Rumah Sakit Umum Cut Meutia Aceh Utara https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm/article/view/823 <p>Fraktur adalah terputusnya kontinuitas tulang, retak atau patahnya tulang yang utuh, yang biasanya disebabkan oleh trauma/ruda paksa tenaga fisik yang ditentukan jenis dan luasnya. Berdasarkan data yang penulis dapatkan di Rumah Sakit Umum Cut Meutia Kabupateh Aceh Utara diketahui yang menderita fraktur dengan total pasien pada tahun 2023 mulai dari bulan Januari sampai Desember didapatkan sebanyak 132 jiwa yang menderita fraktur. Metode yang di gunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah ini adalah metode deskriptif dalam bentuk studi kasus yang dilakukan dengan pendekatan asuhan keperawatan pada kasus fraktur fibula tertutup. Metode pengambilan data yaitu dengan wawancara, pengamatan, pemeriksaan fisik dan dokumentasi. Dari proses keperawatan yang penulis lakukan pada klien, didapatkan hasil pengkajian pre operasi yaitu klien mengatakan cemas dan gelisah, tampak merenung, tampak tegang. Kemudian pengkajian post operasi didapatkan hasil pengkajian yaitu klien mengatakan nyeri pada kaki sebelah kiri yang dioperasi, nyeri yang dirasakan hilang timbul, skala nyeri 6, nyeri seperti perih dan berdenyut-denyut. klien tampak takut untuk bergerak, adanya luka pada betis sebelah kiri, tampak balutan perban luka post operasi pada betis bawah sebelah kiri, aktivitas klien terlihat dibantu oleh keluarga. Terdapat 4 masalah keperawatan yang muncul pada Ibu A yaitu ansietas berhubungan dengan kekhawatiran mengalami kegagalan, nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisik, gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan kerusakan integritas kulit/jaringan berhubungan dengan faktor mekanis. Intervensi di susun berdasarkan diagnosa yang muncul dan di sesuaikan dengan kebutuhan klien. Hasil evaluasi yang didapatkan yaitu masalah teratasi seluruhnya setelah 3 hari perawatan.</p> Muzakir Muhammad Amin Copyright (c) 2024 Khadem: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm/article/view/823 Sun, 12 May 2024 00:00:00 +0700 Peningkatan Kesadaran Dan Pengetahuan Akibat Hukum Perkawinan Tidak Tercatat Bagi Santriwati Dayah Jamiah Al-Aziziyah Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm/article/view/773 <p>Berbagai peraturan perundang-undangan yang terkait dengan larangan perkawinan di bawah tangan (<em>sirri</em>) telah lama diundangkan, namun tidak banyak diketahui oleh masyarakat, khususnya masyarakat di lingkungan pesantren yang menganggap praktik perkawinan di bawah tangan (<em>sirri</em>) itu sah karena tidak dilarang dalam syariat Islam. Akibat hukum yang timbul dari perkawinan di bawah tangan (<em>sirri</em>) tidak hanya berdampak negatif bagi istri, namun juga bagi anak yang dilahirkan dari perkawinan di bawah tangan (<em>sirri</em>). Oleh karena itu, perlu dilakukan sosialisasi dan penyuluhan hukum kepada masyarakat tentang dampak negatif bagi istri dan anak dari perkawinan di bawah tangan (<em>sirri</em>). Tujuan kegiatan ini adalah mengedukasi dan memberikan penyuluhan hukum bagi santriwati senior Pondok Pesantren Al-Mashduqiah yang terletak di Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo agar muncul kesadaran dan perubahan cara pandang yang selama ini salah karena menganggap perkawinan di bawah tangan (<em>sirri</em>) sebagai sesuatu yang sah di mata hukum. Secara umum, metode yang digunakan adalah penyuluhan dan diskusi interaktif, dengan menggunakan berbagai perlalatan dan bahan untuk memudahkan dalam penyampaian dan penerimaan materi penyuluhan dan sosialisasi. Kegiatan dari program ini adalah menjelaskan akibat hukum yang akan terjadi dari perkawinan di bawah tangan (<em>sirri</em>), sehingga bisa menambah pemahaman hukum para santriwati senior dan menjadi bahan pertimbangan sebelum melakukan perkawinan di kemudian hari.</p> Ahmad Nidal, Fikri Rijal, Hanifa Rizkina Copyright (c) 2024 Khadem: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm/article/view/773 Sun, 30 Jun 2024 00:00:00 +0700 Menjahit Kain Tabeng Untuk Di Gunakan Pada Haul Abon Aziz Ke 44 Di Dayah Mudi Putri Samalanga https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm/article/view/756 <p><em>Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk menciptakan dampak positif yang berkelanjutan pada acara Haul Abon yang ke 44 dan kemandirian santri didayah Mudi khususnya melalui Menjahit tabeng. Metode yang digunakan yaitu dengan Memberikan pemahaman atau sosialisasi dan mempraktikkan ilmu yang didapatkan serta memotivasi tentang menjahit yang praktis dan ekonomis. Kegiatan ini menghasilkan dampak positif dalam peningkatan keterampilan dan pengetahuan santri di dayah mudi putri samalnga serta pemberdayaan keahlian santri dalam program menjahit. Progrma menjahit tabeng untuk acara Haul Abon yang ke 44 berhasil meningkatkan kapasitas mereka dalam menggali keahlian santri untuk kontribusi tabeng ke dayah, memberikan alternatif ekonomi yang berkelanjutan agar selalu tabeng bisa digunakan setaip ada acara dayah. Keterlibatan Institut Agama Islam (IAI) Al-Aziziyah Samalanga memberikan kontribusi yang berarti dalam pelaksanaan kegiatan, menciptakan sinergi positif antara perguruan tinggi dan masyarakat. Program ini mendorong untuk memberdayakan keahlian dan mempromosikan partisipasi santri dayah dalam pengembangan mahasiswi IAI Al-Aziziyah Samalanga.</em></p> Saidaturrahmah Razali, Fadhilah, Afrizal, Ainul Hayati Copyright (c) 2023 Khadem: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm/article/view/756 Sun, 30 Jun 2024 00:00:00 +0700 Pendampingan Mahasiwa Kpm Dalam Membentuk Sikap Tanggung Jawab Terhadap Tugas Di Mudi II https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm/article/view/774 <p style="text-align: justify;">Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk melakukan Pendampingan Mahasiwa KPM Dalam Membentuk Sikap Tanggung Jawab Terhadap Tugas Di Mudi II. Pengabdian ini menggunakan metode Participatory Rural Appraisal (PRA). Hasil kegiatan ini ditemukan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengenai Pendampingan mahasiwa KPM dalam membentuk sikap tanggung jawab terhadap tugas di MUDI II telah terlaksana dengan baik. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengenai Pendampingan mahasiwa KPM dalam membentuk sikap tanggung jawab terhadap tugas di MUDI II Samalanga mendapatkan respon positif dan antusias dari para Mahasiswa KPM. Terdapat 2 pertanyaan dari pembinaan Mahasiswa KPM terkait sikap tanggungjawab terhadap tugas.</p> Alauddin -, Muhibuddin Usman, Mahdir Muhammad, Muda Wali Copyright (c) 2024 Khadem: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm/article/view/774 Sun, 30 Jun 2024 00:00:00 +0700 Implementasi Pemahaman Fiqh Lingkungan https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm/article/view/846 <p style="text-align: justify;">Kondisi lingkungan semakin terpuruk berbalik dengan kondisi kemajuan pembangunan secara nasional. Salah satu dampak kerusakan lingkungan adalah banjir yang setiap tahun terjadi dan belum ada solusi untuk mencegahnya. Dengan metode kajian kualitatif, ingin menemukan bagaimana cara mengimplemtasikan fiqh lingkungan kepada masyarakat agar mereka paham bahwa fiqh berperan dalam mengatur lingkungan sehingga banjir sebagai salah satu akibatnya dapat dicegah. Upaya menjaga kelestarian lingkungan hidup perlu disokong dengan tindakan nyata dan tindakan membangun konsep dalam menjaga lingkungan salah satunya dengan kajian fiqh. Dengan kajian fiqh, dapat dipahami bahwa banjir merupakan suatu kemudharatan yang haruslah dihilangkan dan juga tidak boleh melakukan hal-hal yang menyebabkan banjir. Pelaku penyebab banjir harusnya dihukum ataupun didenda sebagai suatu tindakan preventif yang mesti dilakukan. Selanjutnya harus ada sosialisasi fiqh lingkungan dan dukungan nyata, di mana masyarakat perlu diedukasi sehingga terbentuk keyakinan bahwa menjaga lingkungan bagian dari ibadah. Untuk ini perlu peran para ulama dan berbagai pihak dalam mengkampanyekan kewajiban melestarikan lingkungan hidup.</p> Sufriadi Ishak, Masrizal Muktar, Aulia Fikri Copyright (c) 2024 Khadem: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat https://ejournal.unisai.ac.id/index.php/jkdm/article/view/846 Sun, 30 Jun 2024 00:00:00 +0700