Relevansi Tradisi Pondok Pesantren Dalam Membentuk Sikap Ta’dzim Santri di Pondok Pesantren Dar El-Himkah Kota Pekanbaru

Abstract

Masalah dalam penelitian ini berawal dari pengamatan dari fenomena lingkungan pendidikan pondok pesantren yang mana santrinya masih sangat menghormati gurunya dengan kata lain sikap ta’dzim terhadap guru masih tetap terpelihara. Hal ini berbeda dengan beberapa lembaga pendidikan lainnya di Indonesia. Rumusan masalah penelitian apakah ada pengaruh tradisi pondok pesantren terhadap sikap ta’dzim santri. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, instrument pengumpulan datanya adalah angket. Sendangkan analisis data yang digunakan metode regresi linier sederhana. Adapun hasil penelitian ini adalah jika tradisi pondok pesantren tidak ada, maka sikap ta’dzim santri di Dar El-Hikmah memiliki nilai konsisten sebesar 19.684. Setiap ada penambahan 1% pada tradisi pondok pesantren, maka santri akan memiliki sikap ta’dzim sebesar 0.712. Sementara pengaruh tradisi pondok pesantren terhadap sikap ta’dzim santri ditemukan pengaruh yang positif. Sedangkan hasil olahan data pada uji hipotesis, ditemukan nilai signifikansi sebesar 0.000, ini artinya nilai signifikansi tersebut lebih kecil dari nilai probabilitas 0.05 (0.00<0.05). Jadi data ini memberikan petunjuk, bahwa di pondok pesantren Dar El-Hikmah Kota Pekanbaru tradisi pondok pesatren memiliki pengaruh yang signifikan terhadap sikap ta’dzim santri. Dengan demikian hipotesis penelitian ini dapat diterima dengan meyakinkan.