Metode Kedisiplinan Santri Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Di Dayah Jami’ah Al-Aziziyah (DJA) Batee Iliek Samalanga
DOI:
https://doi.org/10.54621/jiat.v7i1.97Keywords:
Implementasi, Kedisiplinan, MotivasiAbstract
Kehidupan dalam proses belajar mengajar di dayah tidak lepas dari perhatian guru dan orang yang bersangkutan, oleh karena itu, pada dasarnya perhatian merupakan faktor yang paling penting dalam pembelajaran. Kunci penentu “perhatian santri” salah satunya adalah menerapkan kedisiplinan supaya si anak termotivasi dan menghasilkan prestasi belajar yang bagus. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa metode mengimplementasikan kedisplinan yaitu: pertama, guru atau dayah mengatur, membuat dan melakukan sosialisasi implementasi tata tertib guru, santri dan wali dengan cara diadakannya rapat pada setiap semester, kedua, mengadakan kegiatan perlombaan antar kelas setiap akhir semester. Faktor pendukungnya antara lain: pertama, adanya dukungan moril dari guru dan wali santri. kedua, adanya surat pernyataan bermaterai antara pihak dayah dengan santri mengetahui wali, dan ketiga adanya kesadaran serta kemauan diri yang kuat dari santri. Adapun faktor penghambatnya : pertama, santri terlalu terikat dengan padatnya kegiatan dayah. Kedua, waktu yang tersedia untuk kepentingan dayah lebih sedikit, dan ketiga santri yang sakit masih belum bisa tertangani dengan cepat oleh dayah.
Published
How to Cite
Issue
Section
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
<meta name="google-site-verification" content="my376V_zufsFS7u-tp5mnbkhXyMKWFtW5e61aFjBujU" />