Tingkat Berpikir Kreatif Siswa Dalam Pemecahan Masalah Matematika Melalui Tipe Soal Open Ended Di SMP

Authors

  • Rahmawati Pascasarjana UNSYIAH Banda Aceh

DOI:

https://doi.org/10.54621/jiat.v4i1.199

Keywords:

Kemampuan Berpikir Kreatif, Kemampuan Pemecahan Masalah, Open Ended

Abstract

Berpikir kreatif dapat dipandang sebagai suatu proses yang digunakan ketika seseorang individu memunculkan suatu ide baru. Ide yang dikemukakan siswa dari kemampuan berpikir kreatif dapat ditingkatkan, dalam proses pembelajaran matematika guru perlu mengetahui tingkat kemampuan berpikir kreatif siswa dalam memecahkan masalah matematika. Informasi tentang tingkat kemampuan berpikir kreatif siswa dalam memecahkan masalah matematika dapat membantu guru merancang metode, strategi maupun teknik pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Salah satu cara untuk mengetahui tingkat berpikir kreatif siswa adalah memecahkan masalah terbuka (open ended problem). Penggunaan soal open ended dapat mendorong aktivitas kreatif siswa dalam memecahkan masalah matematika. Selain itu, peggunaan soal open ended dapat mengakomodasi potensi kreatif siswa dalam memecahkan masalah matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat berpikir kreatif siswa dalam pemecahan masalah matematika melalui tipe soal open ended. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data menggunakan metode tes soal open ended dan wawancara. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII MTsN Meureudu Pidie Jaya. Semua subjek penelitian diberikan tes dengan soal open ended, hasilnya dianalisis berdasarkan tiga komponen berpikir kreatif yaitu fluency, flexibility, dan originality, lalu peneliti melakukan wawancara terhadap enam siswa untuk mengonfirmasi jawaban dan mendeskripsikan tingkat berpikir kreatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dua siswa berada pada tingkat 4 (sangat kreatif), satu siswa berada pada tingkat 3 (kreatif), dan dua siswa berada pada tingkat 2 (cukup kreatif). Sedangkan seorang siswa lain tidak memiliki kemampuan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah.

References

Arikunto, Suharsimi. 2003. Dasar dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Hashimoto, Y. (1997). The Methods of Fostering Creativity through Mathematical Problem Solving. ZDM The International Journal on Mathematics Education. 97(3).

Hurlock, Elizabeth B. (1999). Perkembangan Anak Jilid 2. Jakarta: Penerbir Erlangga.

Haylock, Derek. (1997). Recognising Mathematical Creativity in Schoolchildren. ZDM Mathematics Education. 29 (3).

Krutetskii VA (1976). The Psychology of Mathematical Abilities in Schoolchildren. Chicago: The University of Chicago Press.

Livne, N.L. (2008) Enhanching Mathematical Creativity through Multiple Solution to Open-Ended Problems. Diakses pada tanggal 7 Desember 2015, dari https://www.researchgate.net/publication/228862669.

Leikin, Roza., & Miri Lev. 2007. Multiple Solution Tasks as a Magnifying Glass for Observation of Mathematical Creativity. Proceedings of the 31st Conference of the International Group for the Psychology of Mathematics Education. Seoul: PME.(3). 161-168.

Munandar, U. (2012). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.

McGregor, D. (2007). Developing Thinking Developing Learning. Poland: Open University Press.

Mahmudi, Ali. (2010). Mengukur Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis. Makalah Disajikan Pada Konferensi Nasional Matematika XV, UNIMA Manado, 30 Juni – 3 Juli 2010.

_____2008). Mengembangkan Soal Terbuka (Open Ended) dalam Pembelajaran Matematika. Seminar nasional matematika dan Pendidikan matematika UniversitasYokyakarta, Jumat, 28 November 2008, h. 12.

Nohda, N. (2008). A Study of “Open-Approach” Method in School Mathematics Teaching – Focusing On Mathematical Problem Solving Activities. Diakses tanggal 15 Desember 2015, dari http://www.nku.edu/~sheffield/nohda.html.

Nuraini. (2014). Identifikasi Tingkat Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika Materi Fungsi Kuadrat Menggunakan Multiple Solution Task (MST). Jurnal Ilmiah pendidikan Matematika. 3(3), 230-237.

Pehkonen, Erkki (1997). The State-of-Art in Mathematical Creativity. ZDM Mathematics Education. 3 (4), 9-23.

Siswono, T. E. Y. (2011). Level of student’s creative thingking in Clasroom Mathematics. Journal Mathematics Education 6 (7): 548-553.

Published

2018-06-30

How to Cite

Rahmawati. (2018). Tingkat Berpikir Kreatif Siswa Dalam Pemecahan Masalah Matematika Melalui Tipe Soal Open Ended Di SMP. Jurnal At-Tarbiyyah: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam, 4(1), 76-88. https://doi.org/10.54621/jiat.v4i1.199